Dukcapil Kota Kupang Selenggarakan Workshop Pencatatan Kelahiran dan Kematian Dengan Dukungan Penuh UNICEF

Betempat di Hotel Kristal Kupang, Rabu & Kamis, 24 -25 Sepetember 2025,  Dukcapil Kota Kupang melaksanakan kegiatan Workshop Pencatatan Kelahiran dan Kematian Terintegrasi Lintas Sektor. Hari I diikuti oleh para camat, lurah dan kepala Rumah Sakit dan Puskesmas berjumlah lebih dari 90 orang. Kegiatan hari pertama bertujuan meningkatkan komitmen dalam pelayanan pencatatn kematian di tingkat kelurahan dan meningkatkan pelayanan pencatatan kelahiran melalui fasilitas kesehatan.

Workshop hari ke II diikuti oleh fasilitator administrasi kependudukan pada fasilitas kesehatan dengan tujuan meningkatkan kapasitas fasilitator adminduk pada fasilitas kesahatan. Peserta kegiatan pada hari kedua berjumlah sekira 65 orang.

Kegiatan dibuka oleh Kepala Disdukcapil Provinsi NTT, serta dihadiri juga Kepala Kantor Perwakilan UNICEF NTB-NTT. Materi disampaikan oleh Kepala Dinas Dukcapil, Kepala Dinas Kesehatan, Kabid Pencatatan Sipil dan Kabid Pemanfaatan Data dan Inovasi Pelayanan Ducapil Kota Kupang serta perwakilan dari UNICEF. Praktik baik tentang pencatatan kelahiran dibawakan oleh Direktur RSIA Dedari sebagai Rumah Sakit teraktif dalam melakukan pelayanan pencatatan kelahiran bagi bayi baru lahir melalui Program Gersang ( Gerakan Sayang Anak). Praktik baik pencatatan kematian dibawakan oleh Lurah Oesapa sebagai kelurahan teraktif dalam pelayanan akte kematian bagi warganya melalui Program Lyontin ( Layanan Online Akte Kematian)

Unicef wilayah NTB-NTT konsen mendukung Dukcapil Kota Kupang dalam meningkatkan cakupan kepemilikan Akte Kelahiran dan Akte Kematian mengingat keakuratan data akan berdampak langsung pada pemenuhan ha- hak penduduk dan efektifitas pemerintahan. Data yang bersih dan akurat akan sangat berguna bagi perumasan kebijakan berbasis bukti dukung. Pencatatan kelahiran dan kematian secara akurat, sewaktu dan permanen akan menjamin data kependudukan selalu terbarukan dan dapat digunakan dalam berbagai program pembangunan. Hasil akhir yang diharapkan, semua sektor bergandengan tangan berkolaborasi dan bahu membahu meningkatan pelayanan pencatatan kelahiran dan kematian mewujudkan data yang bersih dan akurat menuju Indinesia Satu Data, sehingga pemerintah dapat menetukan arah dan sasaran kebijakan pembangunan yang efektif dan efisien menuju kemakmuran seluruh penduduk negeri ini.  Komitmen mengarah pada tindakan, tindakan membawa impian kita menjadi lebih dekat.(Ayh)